Temanggung, inisnu.ac.id – Lembaga dibawah Nahdlatul ulama Temanggung, terutama yang berbasis pada pelayanan untuk lebih meningkatkan sinergitas dan kolaborasi. "Kalau perlu ada Sekrupisasi, agar antar komponen saling berkaitan dan tidak lepas untuk mencapai tujuan organisasi sebagimana yang diamanatkan Muskercab NU yang baru saja dilaksanakan" demikian pernyataan KH. M.Furqon ketua PCNU Temanggung di depan ketua lembaga saat acara ngopi bareng Kamis, 24 Juni 2021 di gedung KBIHU Babussalam NU.
Dalam kegiatan yang dipandu oleh Ketua YAPTINU Temanggung Nur Makhsun dihadiri oleh ketua KBIHU Babussalam NU, Ketua LAZISNU, Ketua LKKNU dan RMI, Pjs Rektor INISNU dan Tim Alihkelola Akper.
Gus Furqon juga mengharapkan agar segera dibuat tempat pelayanan kesehatan yang bertujuan untuk memberikan pelayanan kesehatan kepada warga terutama para calon jamaah haji, dosen dan mahasiswa serta warga kampus hijau lainnya.
"Asal kita sinergi dan kompak insya Allah keberadaan Klinik kesehatan bisa segera terwujud, karena potensi. Sumberdaya sangat besar." mbuhnya.
Kegiatan ngopi bareng ini menurut Nur Makhsun merupakan kegiatan perdana yang sangat besar manfaatnya untuk meningkatkan dinamisasi antar lembaga dalam memberikan pelayanan umat.
"Kita punya dua perguruan tinggi, satu KBIH yang menjadi percontohan, lazisnu yang juga kinerjanya bagus, merupakan hal yang sangat membanggakan. Akan tetapi kalau tidak sinergi antar lembaga, bisa menghambat untuk berkompetisi dengan lembaga di luar NU" lanjutnya.
Hal ini juga dibenarkan oleh KH. Rochmadi Ketua KBIHU Babussalam NU yang menegaskan perlunya kolaborasi antar lembaga dalam satu kampus hijau. Ibarat sebuah desa harus rukun antar warganya, saling peduli dan bergandeng tangan agar dapat meningkatkan kualitas umat yang menjadi sasaran pelayanan.