Temanggung – Budaya merupakan jati diri bangsa, dengan budaya menjadi identitas negara.
INISNU Temanggung terus berupaya mengokohkan budaya dan tradisi dari sisi nilai. Dari irisan lembaga Pusat Kajian Budaya dan Kebijakan Publik, INISNU berusaha melestarikan budaya melalui lembaga. Perlu adanya regulasi dan kebijakan publik untuk membumikan ke warga negara. Papar M. Syafi selaku Warek 3 mewakili Rektor.
Syafi menambahkan budaya mulai tergerus dan hilang sehingga harapan besar kepada daerah dan nasional memberikan dampak positif bagi peradan manusia.
Acara diawali dengan menyanyikan Indonesia raya , mars syubbanul wathan dan mars INISNU, papar Sigit selaku pemateri.
Acara dilanjutkan dengan kuliah umum oleh Dr. Joni, M.Pd.B.I dan Sigit Tri utomo, M.Pd.I yang menyampaikan sosialisasi lembaga PKBKP INISNU, jelas Sigit.
Acara berlangsung sangat antusias, terbukti banyak peserta mahasiswa perwakilan UKM dan perwakilan mahasiswa berprestasi banyak bertanya terkait materi bertemakan “Pentingnya Budaya”. Papar Novi selaku koordinator acara.
Acara dihadiri oleh Warek 3, Dekan FTK hingga UKM dan perwakilan mahasiswa berprestasi sebagai genderang diinternalisasikan nilai-nilai budaya dalam kehidupan. Harapan nya INISNU menjadi lembaga representatif dalam pengkajian budaya dan kebijakan publik kedepan dengan banyak relasi, kolega dari ormas, pemdes hingga pemerintah dan swasta. Tukas Sigit. (STU)